KlikKarawang -Beberapa hari menjelang pemilihan Pasangan Aep Maslani Diprediksi akan memenangi Pilkada Karawang tahun 2024. Hal tersebut disampaikan oleh Dosen Fakultas Ilmu Sosial Politik (FISIP) Universitas Nasional (UNAS) Jakarata, Amsori Baharudin Syah.
" Saya memprediksi pasangan Aep Maslani akan memenangi Pilkada Karawang, dan selisih suaranya akan cukup signifikan," ungkap Amsori rabu (20/11).
Dirinya menilai ada beberapa faktor yang membuat pasangan Aep Maslani akan memenangi Pilkada Karawang, diantaranya adalah popularitas H Aep yang sangat kuat di masyarakat dibandingankan dengan Acep Jamhuri.
"Popularitas Haji Aep itu sangat tinggi di masyarakat Karawang, tingkat kesukaan masyarakatnya juga sangat tinggi, faktor kunci itulah yang akan membawa pasangan Aep Maslani memenangi Pilkada Karawang 27 Nopember nanti," terang pria asal Batujaya yang sering dipanggil Abin ini.
Pria yang juga ketua Forum Akademisi Pecinta Sepakbola Indonesia (FAPSI) ini juga mengatakan faktor lain yang akan menghantarkan pasangan Aep Maslani menang dalam Pilkada adalah, mesin politik yang bergerak dari awal sampai dengan sekarang.
Berbeda dengan mesin politik pasangan Acep Gina yang baru bergerak secara maksimal dalam satu bulan kebelakang.
" Mesin politik pasangan Aep Maslani ini bergerak lebih awal dan lebih maksimal dibandingkan dengan mesin politik pasangan Acep Gina, yang baru bergerak sekitar sebulan kebelakang," tambahnya.
Hal itu menurutnya dapat dibuktikan dengan baru bergeraknya tokoh-tokoh seperti Cellica, dan tokoh tokoh partai politik yang mendukung pasangan Acep Gina.
" Yang saya liat tokoh-tokoh besar di belakang pasangan Acep Gina ini baru bergerak sekarang-sekarang, jadi agak berat mengejar ketertinggalan gerakan yang sudah dilakukan oleh mesin politik pasangan Aep Maslani," Jelasnya.
Abin juga menjelaskan bahwa perbedaan elektabilitas pada bulan oktober antara pasangan Aep Maslani dan Acep Gina menurut survei Indikator, dimana pasangan Aep Maslani menyentuh angka 70% dan Acep Gina hanya 20% lebih, tidak akan terkejar dengan gerakan masif yang dilakukan oleh tokoh-tokoh pendukung pasangan Acep Gina.
"Saya fikir terlambat bergeraknya, gap surveinya terlalu jauh, jikapun ada kenaikan itu takan mampu mengejar ketertinggalan elektabikitas dalam survei indikator bulan oktober itu," Pungkas Abin. (Rls/ist)