KlikKarawang - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karawang nilai ada kesenjangan pembangunan di Kabupaten Karawang. Pasalnya, pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Karawang itu di fokuskan di wilayah perkotaan.
“2019 menjadi acuan pemikiran 2020, Pemkab Karawang masih berkutat di persoalan devisit, 2019 kemarin belum terselanggaranya pembangunan yang merata terutama dapil 2 dan 3,”Ujar Endang Sodikin Ketua Komisi III DPRD Karawang, Selasa (28/1/2020) di Kantor Komisi III DPRD Karawang.
Menurut Endang, pihaknya mencatat di 2019 Pemkab Karawang memberikan lompatan yang menguras APBD dengan dilakukannya pembangunan proyek besar, seperti Lapang Karangpawitan, Pemda II, GOR Panatayuda, RDB, dan beberapa Jembatan.
Namun, banyaknya pembangunan infrastruktur tidak diiringi dengan pembangunan sumber daya manusia.
“Kelemahan Pemkab Karawang pada era ini belum terbangun secara sistematis untuk mendongkrak ekonimi masyarakat,”jelasnya
Berdasarkan data angka kemiskinan di Kabupaten Karawang mencapai 200 ribu lebih, ini menjadi sebuah catatan apakah dengan maraknya pembangunan bisa menaikan tarap hidup masyarakat Karawang.
“Angka kemiskinan di Karawang itu pasti bertambah,”pungkasnya. (yan)