Shalat Ghaib Untuk Korban Lion Air Di Tepi Pantai Tanjung Pakis

Shalat Ghaib Untuk Korban Lion Air Di Tepi Pantai Tanjung Pakis



KlikKarawang -  Shalat Ghaib dan doa bersama digelar ditepi pantai Tanjung Pakis, Pakisjaya,  Karawang,  Rabu (31/10/2018).  Shalat Ghaib yang dipimpin oleh Ketua PCNU Karawang Ahmad Ruhiyat diikuti oleh ratusan warga sekitar, ormas islam, personil jajaran TNI - Polri serta Basarnas.

Wakil Bupati Karawang Ahmad Zamakhsyari mengatakan shalat ghaib dilakukan dengan harapan korban serta pesawat Lion Air  dengan Nomor Penerbangan JT 610 yang jatuh dapat segera diketemukan.

"Kita lakukan upaya bathin,  melaksanakan shalat ghaib. Semoga doa kita semua dikabulkan agar korban dan pesawat segera ditemukan, "ujarnya.

Dalam shalat ghaib itu juga turut ikut Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya dan Dandim 0604 / Karawang Letkol Inf Endang Sumardi. 

Masih dalam kesempatan yang sama, pria yang akrab disapa Jimmy itu mengimbau kepada warga yang datang ke lokasi tidak hanya sekedar berfoto dan berselfie. "Tapi juga berdoa baca surat al fatihah tiga kali,"ujarnya

Sementara itu, sebelumnya dikabarkan pesawat Lion Air yang terbang dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Banten menuju Bandar Udara Depati Amir Pangkal Pinang dilaporkan hilang kontak pada 29 Oktober 2018 sekitar pukul 06.33 WIB.

Pesawat bernumpang 189 orang dengan nomor registrasi PK-LQP itu dilaporkan terakhir tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S - 107 07.16 E.

Pesawat ini berangkat pada pukul 06.10 WIB dan sesuai jadwal akan tiba di Pangkal Pinang pada Pukul 07.10 WIB. Pesawat sempat meminta "return to base" Sebelum akhirnya hilang dari radar.

Selanjutnya, Basarnas memastikan pesawat Lion Air JT 610 jatuh di perairan Kabupaten Karawang, Jawa Barat.