Kinerja Disebut "Melehoy", Ini Kata Kepala Kejaksaan Karawang

Kinerja Disebut "Melehoy", Ini Kata Kepala Kejaksaan Karawang


KlikKarawang - Sejumlah pihak mempertanyakan kinerja Kejaksaan Negeri Karawang yang "melehoy". Itu disampaikan karena selama dua tahun terakhir ini nyaris tidak ada perkara korupsi yang ditangani. 

"Hingga menjelang akhir tahun ini, tidak ada produk hukum kasus korupsi oleh Kejari Karawang. Ada atau tidak sih kejaksaan di Karawang? Kok tidak kelihatan kinerjanya dalam mengungkap kasus korupsi?" kata Asep Agustian SH MH, salah seorang praktisi hukum di Karawang. 

Kinerja Kejaksaan Negeri Karawang disebut "melehoy", karena selama dua tahun terakhir ini nyaris tidak ada perkara korupsi yang ditangani.

Terkait dengan penilaian kinerja tersebut, Kepala Kejari Karawang Rochayatie menyampaikan kalau dirinya baru beberapa bulan menjabat Kajari Karawang.

"Ya silakan, orang mau berkomentar apa saja," ujarnya, Kamis (6/12/2018) 

Ia menjelaskan, potensi terjadinya korupsi di Karawang sebenarnya ada. Tapi pengungkapan kasus korupsi itu membutuhkan waktu dan ada prosedur yang harus dilalui. 

"Kita harus mengumpulkan bukti dulu (jika ada kasus korupsi). Misalnya ada indikasi korupsi, tapi peristiwanya terjadinya pada tahun yang sama, kan tidak mungkin kita lakukan sekarang pengungkapan kasusnya, karena masih tahun berjalan," ungkapnya.

Mengenai pengungkapan pungutan liar di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Karawang, beberapa waktu lalu, itu dilakukan oleh Tim Saber Pungli. Tim itu sendiri ialah Porles dan Kejari Karawang. 

Sedangkan tentang pengungkapan kasus dugaan korupsi di Bulog oleh Kejari Bekasi, itu sudah menjadi kewajiban Kejari Bekasi, sesuai dengan domainnya di Bekasi.

Sementara dalam kasus uprating PDAM Karawang, itu sebelumnya telah ditangani pihak Kejari Karawang. Tapi akhirnya ditangani Kejati Jabar. (ian)